Tanda-Tanda Cowok Lagi Bokek
Stay at home
Tiba-tiba dia betah di rumah. Daripada mereka harus keluar rumah saat tak berduit, lebih baik dia menghabiskan waktu untuk tidur dan bersantai di rumah. Bebas biaya.
Kencan hemat
Menonton DVD di rumah bisa menjadi pilihannya untuk kencan. Hanya perlu menyiapkan beberapa keping DVD dan makanan kecil. Simpel dan praktis.
Makan murmer
Kalau biasanya dia sering memanjakan anda dengan mengajak makan di resto-resto mewah, kali ini ke resto murah meriah. Kalau mau, Anda bisa gantian mentraktirnya. Wah, bisa membuat si dia tambah sayang nih.
Langsung pulang
Habis menjemput Anda dari kantor langsung mengajak pulang. Padahal biasanya ia selalu cari-cari judul untuk berduaan. “Sebenarnya sih aku masih pengin sama-sama. Tapi badan rasanya agak capek nih. Enggak papa kan ya kalau kita langsung pulang aja.” Hmmm...
No kado
Biasanya ia tak pernah absen memberi hadiah di hari ulang tahun Anda atau hari-hari istimewa lainnya. Tapi kali ini ia hanya memberikan ucapan selamat tanpa hadiah. Alasannya, “Aku belum nemu hadiah yang pas buat kamu. Sabar ya….”
Menghindari mal
Si dia kelihatan tidak tenang atau menghindari ajakan ke mal. Ia mungkin takut bila Anda menyuruhnya untuk membelikan sesuatu.
Kencan tak biasa
Tak seperti biasanya, ia mengajak anda mengunjungi tempat-tempat wisata seperti museum atau kebun binatang asebagai pilihan tempat kencan. kantong aman, pacaran lancar.
Hanya menemani
“Maaf, aku sudah makan, aku temani kamu saja ya?” Itulah jawabannya ketika Anda mengajaknya makan di luar. Dengan kata "menemani", berarti tak ada keharusan baginya untuk membayari Anda.
SMS only
Kalau biasanya si dia rajin menelepon Anda, kali ini yang akan dilakukannya adalah menyapa Anda melalui SMS. Lebih murah pastinya.
Mobil ngadat
Tanpa Anda tanya, dia bercerita soal mobilnya yang bermasalah. “Bisa jalan sih, tapi kok ada bunyi-bunyi enggak jelas di mesinnya. Takutnya kenapa-napa nih,” begitulah alasannya. Masalah sebenarnya mungkin ia cuma sedang berhemat bensin lantaran bokek. Repot kan, kalau Anda meminta diantar ke sana ke mari?
Tiba-tiba dia betah di rumah. Daripada mereka harus keluar rumah saat tak berduit, lebih baik dia menghabiskan waktu untuk tidur dan bersantai di rumah. Bebas biaya.
Kencan hemat
Menonton DVD di rumah bisa menjadi pilihannya untuk kencan. Hanya perlu menyiapkan beberapa keping DVD dan makanan kecil. Simpel dan praktis.
Makan murmer
Kalau biasanya dia sering memanjakan anda dengan mengajak makan di resto-resto mewah, kali ini ke resto murah meriah. Kalau mau, Anda bisa gantian mentraktirnya. Wah, bisa membuat si dia tambah sayang nih.
Langsung pulang
Habis menjemput Anda dari kantor langsung mengajak pulang. Padahal biasanya ia selalu cari-cari judul untuk berduaan. “Sebenarnya sih aku masih pengin sama-sama. Tapi badan rasanya agak capek nih. Enggak papa kan ya kalau kita langsung pulang aja.” Hmmm...
No kado
Biasanya ia tak pernah absen memberi hadiah di hari ulang tahun Anda atau hari-hari istimewa lainnya. Tapi kali ini ia hanya memberikan ucapan selamat tanpa hadiah. Alasannya, “Aku belum nemu hadiah yang pas buat kamu. Sabar ya….”
Menghindari mal
Si dia kelihatan tidak tenang atau menghindari ajakan ke mal. Ia mungkin takut bila Anda menyuruhnya untuk membelikan sesuatu.
Kencan tak biasa
Tak seperti biasanya, ia mengajak anda mengunjungi tempat-tempat wisata seperti museum atau kebun binatang asebagai pilihan tempat kencan. kantong aman, pacaran lancar.
Hanya menemani
“Maaf, aku sudah makan, aku temani kamu saja ya?” Itulah jawabannya ketika Anda mengajaknya makan di luar. Dengan kata "menemani", berarti tak ada keharusan baginya untuk membayari Anda.
SMS only
Kalau biasanya si dia rajin menelepon Anda, kali ini yang akan dilakukannya adalah menyapa Anda melalui SMS. Lebih murah pastinya.
Mobil ngadat
Tanpa Anda tanya, dia bercerita soal mobilnya yang bermasalah. “Bisa jalan sih, tapi kok ada bunyi-bunyi enggak jelas di mesinnya. Takutnya kenapa-napa nih,” begitulah alasannya. Masalah sebenarnya mungkin ia cuma sedang berhemat bensin lantaran bokek. Repot kan, kalau Anda meminta diantar ke sana ke mari?
Comments
Post a Comment