8 Musisi Hebat Dunia yang Meninggal di 2013

Ada banyak musisi yang telah berpulang di tahun 2013. Di antara mereka adalah musisi-musisi yang hebat dan terkenal di genrenya masing-masing. Musisi-musisi itu telah menorehkan karya terbaiknya selama masih hidup. Mereka meninggalkan karya yang tak akan pernah lekang oleh waktu. Siapa saja mereka? Silakan cek daftar dibawah ini untuk mengenang pahlawan seni yang telah tiada tersebut yang dikutip dari KapanLagi.com

1. Mindy McCready

Mindy McCready adalah penyanyi country asal Amerika. Musisi ini meninggal secara tragis setelah melakukan bunuh diri pada 17 Januari 2013. Ia meninggal pada usia yang masih terbilang muda, yaitu 37 tahun.
Mindy melejit di dunia musik setelah merilis album Ten Thousand Angles pada 1996. Album debut ini berhasil mendarat di posisi 5 tangga lagu Amerika dan mendapatkan double platinum. Kepergiannya sangat disayangkan oleh banyak pecinta musik country.

2. Chi Cheng

Kabar duka juga datang dari band rock legendaris, Deftones. Chi Cheng, bassist andalan mereka meninggal dunia pada 14 April 2013. Sebelumnya, ia harus terbaring koma selama 4 tahun lebih karena kecelakaan mobil yang dialaminya pada 2008 silam.
Bersama Deftones, ia telah menghasilkan 5 album, yaitu ADRENALINE (1995), AROUND THE FUR  (1997), WHITE PONY (2000), DEFTONES (2003) dan SATURDAY NIGHT WRIST (2006). Selain itu, Chi juga memiliki sebuah antology puisi berjudul THE BAMBOO PARACHUTE yang dirilis pada tahun 2000.

3. Jeff Hanneman

Jeff Hanneman adalah nama yang banyak dikenal di kalangan pecinta musik metal. Pasalnya, ia adalah bassist dari band Slayer. Jeff meninggal dunia pada usia 49 tahun. Ia dikabarkan menderita penyakit liver yang cukup parah.
Bersama Slayer, Jeff telah berkontribusi memenangkan Grammy untuk album metal terbaik. Pasalnya, Jeff sangat aktif membantu baik menulis lirik ataupun mengolah aransemen untuk karya Slayer. Bahkan, Jeff adalah penulis untuk lagu Raining Blood, War Ensemble, South of Heaven dan lagu-lagu lainnya.

4. Ray Manzarek

Ray Manzarek adalah salah satu keyboardis yang penting di dunia musik. Sejak membentuk The Doors, namanya pun banyak mendapat sorotan. Ray meninggal pada usia 74 di Jerman. Kematian Ray disebabkan penyakit gangguan hati yang dideritanya sejak lama.
Selepas bubarnya The Doors, Ray terbukti tak berhenti untuk bermusik. Bersama kawannya Roy Rogers, ia baru saja merilis album berjudul TWISTED TALES pada tahun 2013, tepat sebelum dirinya meninggal.

5. Lou Reed

Siapa yang tidak kaget ketika pada tanggal 27 Oktober lalu, Lou Reed dikabarkan telah tiada. Musisi besar dari tahun 70-an ini  adalah salah satu sejarah untuk musik modern. Lou telah memberikan cikal bakal musik rock alternatif lewat band Velvet Underground yang dibentuknya. Tak hanya itu, ketika bersolo karir dengan albumTRANSFORMER pun ia berhasil menjadi inspirasi bagi semua orang.
Lou meninggal karena penyakit liver yang lama dideritanya. Bahkan awal tahun ini, ia telah melakukan transplantasi hati untuk bisa sembuh. Namun kehendak Tuhan berkata lain.
Di Velvet Underground, Lou telah membuahkan 4 studio album. Yang menarik, Lou justru sangat produktif sebagai musisi solo, sejak 1972, ia telah menghasilkan 22 album, termasuk album terkahirnya LULU. di album terakhirnya yang dirilis pada 2011 itu, ia berkolaborasi dengan Metallica.

6. Clive Burr

Clive Burr adalah satu nama musisi yang telah meninggal pada tahun 2013. Ia sangat dikenal sebagai drummer untuk band heavy metal, Iron Maiden. Drummer kawakan ini meninggal dunia pada usia 56 tahun setelah mengalami gejala komplikasi.
Gebukan drum Clive terekam dalam 4 album Iron Maiden ini: Iron Maiden (1980), Killers (1981), Maiden Japan (EP; 1981), dan The Number of the Beast (1982).

7. Peter Banks

Siapa yang tak kenal band rock Yes? Band yang terkenal pada tahun 70-an ini harus kehilangan personelnya pada tahun 2013 ini. Gitaris mereka, Peter Banks, meninggal dunia pada usia 65 setelah mengalami gagal jantung. Sejak bergabung pada tahun 1969, Peter telah menyumbangkan talentanya di 6 album YES.

8. Cory Monteith

Kabar meninggalnya Cory Allan Michael Monteith mengagetkan semua orang, terutama bagi para fans program TV Glee. Cory yang sangat dikenal sebagai Finn Hudson di serial Glee, harus mengakhiri perannya setelah meninggal karena over dosis.Sejak dulu, Cory memang telah akrab dengan narkoba karena kondisi remaja yang tak begitu bahagia. Ia datang dari keluarga yang broken home, sehingga pria asal Kanada ini sering dianggap sebagai ‘anak yang hilang’.
Di perannya sebagai Finn, Cory justru dapat menjadi role model bagi semua orang yang mengalami tekanan, seperti yang diterangkan oleh pencipta Glee, Ryan Murphy.
“Dia (Cory sebagai Finn) adalah sang juara untuk para underdog, melawan segala bully, mencintai untuk alasan yang jelas,” ujar Ryan.